NIH BUAT PELAJARAN
HIDUP......
Bahagiakah pasangan yg menikah hanya krn cinta? Barangkali
kisah ini bisa menjadi renungan bagi kita:
Dikisahkan, seorang pemuda bernama Beddu berasal dari
Soppeng, Sulawesi Selatan kemudian merantau ke Samarinda bersama keluarganya
dan menetap. Keluarganya hanyalah keluarga sederhana, karna tidak bisa disebut
miskin. gag memiliki keahlian banyak Ayahnya
sehari-hari Cuma bekerja sebagai tukang jahit keliling. Cuma itu satu-satunya
keahlian yang bias di andalkan di kota ini.
Singkat kisah Karena kegigihan dan kerja kerasnya, Beddu
berhasil kuliah di UNMUL walaupun dengan
biaya seadanya. Semasa semester pertama di kampus, Beddu jatuh hati pada seorang
gadis bernama Ayu Septi Ningsih, juga sama-sama kuliah di fakultas yang sama
dengan jurusan yang berbeda tentunya.
Ayu adalah
putri seorang salah satu bupati ternama di salah satu daerah terkaya di
kalimantan dan memiliki kekayaan yang melimpah. Walaupun secara ekonomi mereka
jauh berbeda, namun tidak menghalangi keduanya untuk saling mencintai.
Ayah Ayu yang mengetahui putrinya begitu mencintai pemuda
dari keturunan biasa, tak mampu mencegah gelora cinta putrinya.
Maka begitu keduanya telah lulus, pernikahan keduanya pun diselenggarakan
dengan megah. Pesta besar-besaran digelar untuk mengiringi pernikahan putrinya.
Ayah Beddu yang tak punya banyak harta, hanya bisa
memberikan bantuan sumbangan pakaian, sprei, sarung bantal, yang semuanya ia
buat dan ia jahit sendiri khusus untuk pernikahan putranya.
Bahagiakah Ayu bersanding dengan Beddu? Ternyata kebahagiaan
mereka tidak berlangsung lama.
Tibalah saatnya malam pengantin tiba. Mereka berduapun
memasuki peraduan dengan bahagia. Namun, ketika Beddu membuka pakaiannya dan tinggal
memakai celana dalam, berteriaklah Ayu dengan keras, sebelum akhirnya pingsan
tak sadarkan diri.
Semua penghuni rumah dari kerabat dan keluarga Ayu pun
berdatangan melihat kejadian itu.
Beddu masih dalam kebingungan dan mencari tahu kenapa
istrinya histeris dan pingsan. Dilihatnya celana dalam yang ia pakai.
Aduh, Beddu lupa kalau celana kolor itu jahitan ayahnya,
dibuat dari kain bekas wadah tepung terigu. Di tengah celana kolor itu masih
terpampang jelas tulisan, "BERAT BERSIH
25 KG".
Tentu saja Ayu langsung pingsan melihatnya.. ....Ayu tidak
bisa membayangkan seberapa besar isinya dengan berat segitu...
Yaa di sarankan jangan terlalu serius dong bacanya..... karna
ini Cuma guyonan tapi lo mau mengambil apa yang tersirat di dalam kisa ini,
silahkan aja........ hehehehe.... .
No comments:
Post a Comment