Friday, October 5, 2012

KALIMAT SAKTI



Masih ingat salah satu cerita di kisah seribu satu malam. Cerita tentang dua orang kakak beradik Ali Baba dan Qasim. Seingatku klo gag salah begini ceritanya :

Ada dua saudara yang nasibnya berlainan. Ali Baba, sang adik, hidup papa dan merana. Sang kakak, Qasim, hidup senang berlimpah harta. Satu hari, Ali Baba pergi ke gurun pasir, tak disangka ia bertemu rombongan penyamun yang menuju sebuah pintu gua batu dan mengucapkan kalimat sakti sehingga pintu itu terbuka. Ali Baba yang bersembunyi memperhatikan dengan seksama kelakuan para penyamun itu.
Ketika para penyamun itu keluar, pimpinannya lagi-lagi mengucapkan kalimat sakti yg sama sehingga pintu gua batu kembali tertutup. Setelah rombongan penyamun itu pergi, Ali Baba dengan rasa ingin tahu yang besar mulai mendekati pintu gua batu itu. Ia ucapkan kalimat sakti yang tadi didengarnya. Ali Baba terkejut ketika pintu gua batu itu terbuka. Ia lebih terkejut lagi ketika mendapati emas dan perhiasan serta barang-barang yang mahal didalam gua itu. Rupanya, itulah tempat persembunyian atau "gudang harta" para penyamun selama turun temurun dari generasi ke generasi.
Ali Baba mengambil harta itu secukupnya lalu pulang ke rumah. Sayang, akibat keteledoran isterinya, sangkakak, Qasim, mengetahui perubahan yang terjadi dengan hidup adiknya itu. Ali Baba yang dulunya miskin kini menjadi hidup lebih dari cukup.
Terdorong rasa iri hat, Qasim bertanya hal ihwal kekayaan adiknya. Ali Baba, terdorong rasa sayang pada kakaknya, menceritakan rahasianya termasuk kalimat sakti untuk membuka pintu gua batu.
Malam itu juga, Qasim segera pergi ke "gudang harta" para penyamun itu. Dengan lancar ia ucapkan kalimat sakti itu. Pintu gua terbuka. Qasim terperangah. Matanya langsung silau dengan kepingan emas dan barang berharga lainnya. Tak henti-hentinya ia pandangi limpahan harta itu. Lama ia berdiri mengagumi barang mewah yang kini tergeletak didepannya.
Qasim segera sadar dan mulailah ia dengan bernafsu mengumpulkan kepingan emas itu. Ketika telah penuh karung-karung kosong yang ia bawa; ketika peluh telah membasahi tubuhnya, ketika ia telah puas mengagumi harta itu, ia pun hendak keluar. Akan tetapi, kerongkongannya tercekat! Ia lupa kalimat sakti yang harus diucapkan untuk membuka pintu gua batu.
Sementara itu, rombongan penyamun telah kembali datang. Sang kepala penyamun mengucapkan kalimat sakti dan terbukalah pintu gua batu. Mereka kaget ketika mendapati Qasim di dalam "gudang harta" mereka. Qasim yang tertangkap basah hanya bisa pasrah. Nasib Qasim selanjutnya sudah bisa kita tebak. ????????

Kisah Ali Baba dan Qasim di atas merupakan salah satu kisah yang terdapat dalam "Kisah Seribu Satu Malam". Sebagaimana kisah-kisah yang lain, sebenarnya mungkin cuma sebuah kisa saja atau mungkin Cuma dongeng sebelum tidur tapi carita di atas mengajarkan kita banyak hal, asalkan kita mau membaca yang tersirat 

Ya boleh jadi, pengetahuan yang kita miliki sama. Boleh jadi juga kita sama-sama mengetahui rahasia ilahi; boleh jadi pula kita sama-sama hafal kalimat sakti itu atau ayat ayat ilahi. Namun, kesucian hati yang ada dalam diri masing2lah yang membedakan kita.

Ali Baba tidak silau dengan harta duniawi. Sementara itu, Qasim yang sudah berkecukupan tapi meminta di beri tahu kalimat sakti itu dan sudah diberi tahu kalimat sakti oleh adenya, ketika ia silau dengan harta duniawi, mendadak ia lupa kalimat sakti itu. Pikirannya hanya dipenuhi dengan harta dan harta. Kerakusannya membuat ia memenuhi isi kepalanya dengan segudang rencana.

Ayat Ilahi, atau yang disimbolkan dengan KALIMAT SAKTI di atas, hanya akan menghampiri mereka yang suci hatinya. BOLEH JADI, KITA SAMA SAMA BELAJAR DARI SATU GURU YANG SAMA, KITA SAMA-SAMA TAHU AYAT ILAHI,BOLEH JADI KITA MENGAMALKAN AMALAN YANG SAMA, BOLEH JADI KITA TAHU ARTI DAN MAKNANYA.KITA PAHAMI, NAMUN HASIL YANG KITA DAPAT BISA BERBEDA.

Tinggal pilih: mau memilih jalannya siapa?

Apa Jalan yang dilalui Ali Baba atau jalan yg di lalui Qasim…..?????


-----------------------------------------------------------------------------
Cuma shering pengalaman dan cerita dari kk tingkat hehehehe


2 comments: